Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Budidaya Ikan Gurame: Pembenihan Dan Pembesaran

Ikan gurame merupakan ikan konsumsi yang sangat diminati oleh masyarakat. Saat ini budidaya ikan gurame sudah banyak yang menjalankannya sebab memang mempunyai nilai irit tinggi. Tidak heran jikalau ikan ini sangat ramai di pasaran sebab ikan gurame mengandung banyak protein. Protein ikan gurame lebih baik dibandingkan protein yang di sanggup dari daging. Itulah mengapa peluang budidaya ikan gurame sangat terbuka bagi siapa saja sebab minat pasar yang tinggi.

Baca Juga: Budidaya Ikan Mas

Pembenihan Ikan Gurame di Kolam Terpal

Pembenihan ikan gurame memang terkesan eksklusif, peluang perjuangan ini sangat terbuka di kawasan manapu juga asalkan secara teknis memenuhi syarat budidaya. Pemasaran benih gurame juga gampang sebab adanya segementasi benih.

Tips Usaha Pembenihan Ikan Gurame

  • Pilih lokasi perjuangan dengan sumber air yang sesuai dengan kebutuhan ikan gurame
  • Buat bak untuk perawatan induk, pemijahan, dan penetasan telur. Kolam penetasan telur berupa bak terpal berukuran 4mx5m x 0,5m.
  • Siapkan peralatan yang dibutuhan menyerupai water heater/lampu pemana, pompa air, termometer dan pH kit.
  • Siapkan induk dengan cara menyeleksi induk yang telah matang telur.

Kendala Pembenihan Ikan Gurame

  • Benih yang berkualitas tinggi sulit dihasilkan pada bulan masbodoh (Antara Juni-Agustus)
  • Telur sering gagal tetas jikalau air penetasan kotor.
  • Sering ada serangan penyakit pada benih jikalau perawatan tidak maksimal.

Strategi Pembenihan Ikan Gurame
  • Setelah induk dipilih lantas dimasukkan ke dalam bak pemijahan. Perbandingan induk jantan dan betina ialah 1:1
  • Segera pisahkan telur dengan induk. Telur yang telah dibuahi dalam jangka waktu 24-36 jam akan segera menetas.
  • Setelah 4-5 hari dari telur menetas, berikan pakan. Pakan sanggup berupa pakan alami, menyerupai cacing sutera, rotifera, daphnia, moina atau pakan buatan yang berukuran serbuk.
  • Lakukan pergantian air secara rutin selama perawatan larva biar kondisi air tetap terjaga.
  • Beri aerasi untuk menambah oksigen biar daya tetas telur tinggi.
  • Cari isu wacana budidaya gurame di pusat produksinya untuk mendapat induk yang berkualitas menyerupai di Bogor, Ciamis, Parung (Jawa Barat) Banjarnegara, Banyumas, Cilacap, serta Temanggung (Jawa Tengah): Blitar, Tulungagung (Jawa Timur) di Kediri.

Pembesaran Ikan Gurame di Kolam Tanah

Usaha pembesaran ikan gurame tidak pernah sepi peminat. Ikan ini mempunyai daya tarik istimewa, baikbagi konsumen maupun kalangan pembudidaya ikan. Permintaan pasar gurame ukuran konsumsi terus meningkat dari waktu ke waktu.

Tips Memulai Usaha Pembesaran Ikan Gurame
  • Pilih lokasi perjuangan pembesaran yang mempunyai sumber air dengan pH 6,5-8,5 suhu 24-32 derajat celcius, oksigen terlarut minimal 3 ppm, dan tidak tercemar.
  • Siapkan bak berukuran 10m x 10m x 1m sebanyak 5 unit atau sesuai kebutuhan.
  • Siapkan peralatan yang dibutuhkan, menyerupai jaring untuk panen, bejana dan tes kit. Jangan lupa siapkan juga obat-obatan dan vitamin.
Kendala:
Gurame rentan terkena penyakit lupus
Gurame populer dengan pertumbuhannya yang relatif lambat

Strategi Pembesaran Ikan Gurame
  • Lakukan pembesaran ikan gurame pada bak berukuran kecil untuk mempermudah pengelolaan dan lebih menguntungkan meskipun modal dan investasinya lebih tinggi.
  • Tebar benih ikan gurame ukuran 4-5 ekor per kg dengan padat tebar 10 ekor per m2.
  • Berikan pakan pelet yang diselingi dengan pakan dedaunan. Kandungan protein pelet yaitu 30-35%. Dosis pakan sebanyak 3-5% dari berat ikan. Frekuensi pemberiannya 3-4 kali sehari.
  • Panen ikan sehabis berukuran 2 ekor per kg atau selama 4 bulan pemeliharaan.
  • Tambahkan vitamin atau Imunostimulan pada pakan untuk menunjukkan kekuatan pada gurame selama pemeliharaan.

Post a Comment for "Budidaya Ikan Gurame: Pembenihan Dan Pembesaran"